arjuu minkum minal aidin wal faizin
mohon maaf lahir dan batin
Sebulan kita melaksanakan puasa. Semoga Allah subhanahu wa ta'ala menerima amal ibadah kita dan memasukan kita ke dalam golongan orang yang bertaqwa.
Salah satu kegiatan di hari lebaran adalah saling memaafkan. Perlu kita manfaatkan tuh, soalnya kalau kita minta maaf bukan saat lebaran biasanya orang suka pada curiga
"Tumbenan dia minta maaf, alamat tuuh..."
"Emang ada dosa apa ente sama ane?"
Itu ungkapan-ungkapan kalau kita minta maafnya di luar lebaran. makanya segeralah kita minta maaf kesana kemari, terutama ma tetangga. Bisa jadi kita pernah nyatut mangganya, jemurannya, atau naksir ma bininya, hehe.
Bicara tentang dosa, ada dua jenis. yaitu dosa sama Allah dan dosa sama manusia. Nah, yang dosa sama manusia itu harus minta maaf langsung dan mengganti barangnya kalau kita mengambil barangnya tanpa hak.
Sedangkan kalau terkait dosa sama Allah, nih kisahnya
Suatu ketika seseorang datang kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam, dengan jujur dia berterus terang.
"Ya Rasulullah, saya sudah berbuat dosa. Saya berbuat cabul dengan seorang wanita, tapi tidak sampai bersetubuh dengannya. Berilah saya hukuman ya Rasulullah!"
Mendengar pengaduannya, Rasulullah hanya diam tanpa bertindak apapun. Malah yang nanggapin umar bin Khattab, "Hai fulan, jika kau menyesal dengan perbuatan kamu, dan tidak mengulangi lagi, Allah akan memaafkanmu."
Karena tidak ada tindakan dari Rasulullah, orang ini merasa lega. Ternyata cukup berterus terang kepada Rasulullah, bisa diampuni dosa.
Maka dia pun berlalu, namun belum jauh dia meninggalkan majlis, dibacakanlah kepadanya surat Al Hud 14,
"...Sesungguhnya amalan yang baik itu menghapus perbuatan dosa. itulah peringatan bagi orang yang ingat."
Mendengar ayat tersebut, berdirilah salah seorang jama'ah dan berkata, "Ya Rasulullah, apakah pengampunan itu hanya berlaku buat orang itu?"
Rasulullah menjawab, "Tidak, bahkan untuk seluruh manusia juga."
Di lain waktu, ada orang yang mengadu kepada Rasulullah,
"Ya Rasulullah, saya telah melanggar hukum Allah. Hukumlah aku!"
Rasulullah berpaling dan mendiamkannya. Kemudian tibalah waktu shalat, dan orang tersebut ikut shalat bersama Rasulullah.
Selesai shalat orang itu kembali menghadap Rasulullah
"Ya Rasulullah, aku telah melanggar hukum Allah, hukumlah aku!" desak orang itu setengah memaksa
"Bukankah engkau telah mengerjakan shalat bersama kami?" tanya Rasulullah
"Benar," jawab orang itu
"Sesungguhnya Allah telah mengampuni dosamu," Kata Rasulullah.
mendengar keterangan Rasulullah yang demikian, orang itu merasa lega. Kemudian pergi tanpa terbebani dosa.
0 komentar:
Post a Comment